CHECKLIST & ACTION LIST STANDAR HIDUP

                                      CHECKLIST & ACTION LIST STANDAR HIDUP

Narasumber : Septa Clara Astiyah, SST, MARS, RD ( RSMH Palembang)

\


Ada beberapa list pertanyaan yang bisa kita jawab agar dapat menilai diri sendiri, apakah kita benar-benar telah memiliki tujuan dan standar hidup yang diinginkan, yaitu :

1.

Sudahkah Anda merubah perasaan ?

2.

Sudahkah Anda menentukan standar hidup ?

3.

Sudahkah Anda mengubah arti kehidupan ?

4.

Sudahkah Anda memberikan diri Anda identitas yang positif dan dahsyat?

5.

Sudahkah Anda bersyukur dengan apapun yang terjadi dalam hidup anda?

6.

Sudahkah Anda lakukan hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain ?

7.

Sudahkah Anda membuat rencana hidup Anda ?

8.

Sudahkah Anda membuat reward dan punishment untuk diri sendiri ?  

9.

Sudahkah Anda tentukan visi dan misi ?

10.

Sudahkah Anda membuat tantangan menjadi simple, valuable dan fun ?

11.

Sudahkah Anda ucapkan kata-kata positif untuk alam bawah sadar ?

12.

Sudahkah Anda melaksanakan kebiasaan-kebiasaan positif yang diinginkan ?

13.

Sudahkah Anda mulai hari ini dengan tersenyum dan bersyukur ?

14.

Sudahkah Anda puasa ngomong dan bergerak yang negatif selama 10 hari ?

15.

Sudahkah Anda ubah fokus agar tersenyum ?

Setelah menjawab beberapa pertanyaan diatas, apakah masih banyak jawabannya yang “belum”? Jika Ya, maka lakukanlah beberapa hal di bawah ini agar kita menjadi lebih baik.

Lakukanlah hal-hal ini dengan ikhlas :

1.

Merubah perasaan menjadi lebih positif (bersyukur)

2.

Menentukan standar hidup mulai sekarang (menjadi orang kaya yang bermanfaat untuk orang banyak)

3.

Mengubah arti kehidupan sekarang (menjadi seperti panutan/pribadi yang bermanfaat bagi orang banyak)

4.

Memberikan diri sendiri sebuah identitas yang positif dan dahsyat (saya pribadi yang tangguh, sukses dan ceria)

5.

Mulailah bersyukur dengan apapun yang terjadi dalam hidup (saya bersyukur dengan apapun yang terjadi dalam hidup/saya bersyukur hari ini masih diberi kesehatan dan kenikmatan hidup)

6.

Melakukan hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain (sedekah, sharing ilmu)

7.

Membuat rencana kehidupan hingga 5-10 tahun ke depan (melunasi hutang bank/keluarga/teman, menyekolahkan anak-anak ke sekolah favorit, membangun rumah, membeli mobil baru, membangun bisnis, membangun rumah singgah, menunaikan ibadah haji dan umroh bersama keluarga, jalan-jalan ke luar negeri keliling dunia bersama keluarga dan teman, dan sebagainya)

8.

Membuat sistem reward dan punishment untuk setiap tujuan yang ingin dicapai, mulai dari menentukan visi (saya akan terus berinvestasi ilmu pengetahuan dan berusaha melakukan tindakan untuk mencapai apa yang saya impikan)

9.

Membuat tantangan menjadi simple, valuable dan fun (bisnis yang dijalani mudah, murah dan bisa dilakukan oleh siapa saja, menganggap pekerjaan saya sekarang seperti kita sedang jalan-jalan)

10.

Mengucapkan kata-kata positif untuk alam bawah sadar (saya wanita yang kuat, tangguh pemberani, sukses dan ceria)

11.

Menuliskan minimal 5 kebiasaan positif yang harus memiliki komitmen agar kita bisa melakukannya sampai selesai (membaca buku, take action, tidak takut ditolak, mencintai pekerjaan yang ada)

12.

Mengawali pagi hari dengan tersenyum dan bersyukur akan 1 hal (terima kasih saya masih bernafas bebas pagi ini, semoga hari ini aku sehat, selamat, kuat, ceria dan take action lebih baik dari hari kemarin)

13.

Melakukan puasa ngomong dan bergerak yang negative selama 10 hari (puasa ngomong “ah”, “nanti”, “ya sudahlah”, “nonton film aja dulu”, “repot”, “capek”, “pusing”, “sibuk”)

14.

Mengubah fokus saat tersenyum (kesempatan untuk sukses ada di depan mata, ayo take action, jangan malas, jangan menunda-nunda, kurangi hobi nonton film).

Demikianlah hal-hal positif yang bisa kita ciptakan untuk menjadi kebiasaan yang baik dalam menciptakan dan memperbaiki diri sendiri dalam versi terbaik tanpa mengikuti standar hidup orang lain. Hal ini dapat dicapai dengan memiliki tujuan jelas yang ingin dicapai, melakukan kegiatan yang bermanfaat dan menyenangkan, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, mau berdamai dengan kekurangan diri sendiri, bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukan, mencintai diri sendiri, menikmati setiap momen dalam hidup, tidak pernah berhenti untuk terus berkembang menjadi pribadin yang baik. Semua hal ini akan menghindari kita dari rasa insecure (gelisah, merasa tidak aman) yang bisa menyebabkan kita menjadi tidak percaya diri/minder, terpuruk ataupun tidak bahagia.

Referensi :

 

http://member.laruno.com/fulfillment/show/innovation-mastery-materi

https://yoursay.suara.com/lifestyle/2022/02/25/173746/5-cara-menjadi-versi-terbaik-dari-diri-sendiri

https://www.enervon.co.id/article/2188/aktualisasi-diri-cara-jadi-versi-terbaik-diri-sendiri/

https://www.kompasiana.com/fatimahfirdaus/5f0dc40b097f365cba122583/menjadi-versi-terbaik-diri-sendiri

 

( DOC, PROMKES, RSMH)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tren Pacaran Remaja, Gaya dan Dinamika Hubungan di Era Digital

Gambar
  Tren Pacaran Remaja, Gaya dan Dinamika Hubungan di Era Digital Narasumber ; Elsa Savitrie, SKM, M.Kes ( RSMH, Palembang)   Masa remaja adalah periode yang penuh dengan perubahan, termasuk dalam hal hubungan sosial dan romantis. Gaya pacaran anak remaja saat ini sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk perkembangan teknologi, media sosial, dan pengaruh teman sebaya. Pacaran di kalangan remaja adalah salah satu fase penting dalam kehidupan yang seringkali dipenuhi dengan rasa penasaran, kegembiraan, dan tantangan. Di era digital sekarang ini, cara berpacaran pun mengalami perubahan. Hal ini merupakan suatu proses eksplorasi emosi, interaksi sosial, dan pembelajaran yang berharga dalam mengembangkan hubungan antar pribadi. Namun, dengan perkembangan teknologi dan perubahan budaya pada zaman sekarang, gaya pacaran anak zaman sekarang telah mengalami transformasi yang sangat drastis dan perlu diperhatikan secara lebih serius.   Gaya Pacaran Anak Remaja ...
Baca selengkapnya

Pengaruh pengharum ruangan bagi kesehatan

Gambar
  Pengaruh pengharum ruangan bagi kesehatan   Narasumber : Deny Gunawan, S.Kep., Ns., M.Kep., FISQua ( RSMH Palembang)   Kenyamanan untuk tetap berada di dalam ruangan merupakan hal yang harus diperhatikan. Banyak faktor yang bisa menyebabkan kenyaman tersebut diantaranya suhu ruangan yang nyaman (tidak terlalu panas atau tidak terlalu dingin, tidak ada bau asap, warna dinding atau plavon ruangan juga bisa mempengaruhi, termasuk juga tidak adanya bau yang menyengat. Oleh karena itu, untuk menciptakan wangi ruangan yang mengganggu ketidaknyaman tersebut, bisa mempergunakan pengharum ruangan. Namun harus bijak dalam penggunaan pengharum ruangan tersebut. Pengharum ruangan merupakan bahan baik alami maupun kimia yang digunakan di kehidupan sehari - hari oleh manusia untuk berbagai kebutuhan, menghilangkan bau tidak sedap dan menciptakan aroma sensasi yang dapat menyegarkan atau membuat nyaman. Pewangi alami yang dapat diperolah biasanya berasal dari kayu manis, lemon, ...
Baca selengkapnya

KORUPSI DISEKTOR KESEHATAN, TANTANGAN DAN UPAYA PENCEGAHANNYA

Gambar
  KORUPSI DISEKTOR KESEHATAN, TANTANGAN DAN UPAYA PENCEGAHANNYA Narasumber   : Muji Laswirianti,SH.,MH,CPIA ( RSMH Palembang)   Pasti Hoesiner pernah mendengar kata korupsi ? Ya, Korupsi merupakan salah satu permasalahan serius yang menggerogoti sektor pelayanan publik di Indonesia, termasuk di Kementerian Kesehatan. Sebagai institusi yang bertanggung jawab atas layanan kesehatan masyarakat, praktik korupsi di sektor ini tidak hanya merugikan negara secara finansial, tetapi juga berdampak langsung pada kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat. Penyebab Terjadinya Korupsi disektor Kesehatan, antara lain : Kurangnya Transparansi dan Akuntabilitas Pengawasan yang Lemah Tekanan dan Kepentingan Politik Budaya Korupsi yang Mengakar Dampak Korupsi di Sektor Kesehatan Menurunnya Kualitas Layanan Alat kesehatan yang tidak sesuai standar atau fasilitas yang tidak memadai akibat korupsi berdampak pada pelayanan pasien. 2.    ...
Baca selengkapnya