Apa saja manfaat memeluk anak dan kapan waktu yang tepat memeluk anak anda ?
Apa saja manfaat memeluk anak dan kapan waktu yang tepat memeluk anak anda
?
Narasumber : Deny
Gunawan, S.Kep., Ns., M.Kep., FISQua ( RSMH Palembang)
Makna
kesedihan pada anak adalah sebagai kesadaran diri terdiri dari pembelajaran
diri, kesadaran hubungan dengan orang lain dan kesadaran hubungan
transendental. Secara keseluruhan kesedihan dimaknai sebagai hal yang
menyebabkan munculnya emosi negatif dan mampu memberikan perilaku yang berarti
di kemudian hari.
Orang tua mempunyai peranan penting dalam memberikan respon positif pada emosional anak. Contoh momen yang mengharuskan orang tua “hadir” adalah ketika anak cemburu dengan kehadiran adiknya, takut ketika ditinggal sekolah, marah ketika keinginannya tidak diwujudkan, atau ketika sedih karena ada sesuatu hal yang tidak bisa terwujudkan. Oleh karena itu “kehadiran” orang tua sangatlah dibutuhkan ketika momen – momen seperti itu terjadi. Ada namanya teoti attachment yaitu teori yang menyatakan bahwa orang tua dapat memberikan respon positif secara sensitif terhadap emosi anak. Menyentuh dan disentuh dapat mengaktifkan area tertentu pada otak yang berkaitan dengan proses berpikir, memberi reaksi, bahkan respon fisiologi anak. Sentuhan fisik merupakan kebutuhan dasar manusia yang berdampak pada kesehatan emosi, fisik, dan mental. Namun ternyata sentuhan fisik seperti memeluk hanya berpengaruh pada suasana hati dan tingkat stres anak perempuan saja tetapi tidak pada laki – laki hanya sedikit pengaruhnya. Berdasarkan hasil penelitian bahwa sentuhan fisik seperti memeluk ternyata menyebabkan penurunan kortisol, adanya sel spesial di kulit yang berjalan khusus ke bagian otak yang disebut C-tactile system. Sentuhan fisik seperti memeluk ini mampu meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, menurunkan tingkat hormon stres, dan memicu pelepasan sejenis kandungan penghilang rasa sakit, meningkatkan produksi imuniglobulin A yang berfungsi memperluas jumlah sel darah putih dalam darah, mendorong otak untuk memproduksi lebih banyak serotonin yang membuat perasaan santai dan bahagia sehingga akan mencegah seseorang sakit. Sebaliknya ada penelitian yang menyatakan bila kurang mendapatkan sentuhan maka efek yang dihasilkan berupa rasa kesepian, stres, depresi, gangguan mood, bahkan penurunan kekebalan tubuh. Pada bayi yang indra penglihatannya belum sempurna, sentuhan inilah yang diandalkannya untuk merasakan dunia. Sentuhan ini dapat membantu menstimulasi hormon serotonin, dopamin, oksitosin, dan opioid yang dapat mempengaruhi suasana hati dan menimbulkan rasa tentram pada anak.
Lalu
kapan saja sebaiknya memeluk anak anda ?
Frekuensi berpelukan atau memeluk ini bila dilakukan 4 (empat) kali dalam sehari mampu membuat untuk bertahan hidup, 8 (delapan) kali dalam sehari dapat menjaga kesehatan, dan 12 (dua belas) kali dalam sehari berguna untuk pertumbuhan. Berdasarkan penelitian, pelukan ini efektif dilakukan selama 5 – 10 detik dengan tangan terlipat punggung yang dipeluk.
Lantas
kapan saja sebaiknya memeluk anak anda ?
1.
Sebelum
dan bangun tidur
Memeluk anak sebelum tidur begitu banyak manfaatnya
terhadap tumbuh kembang anak, terutama akan membuat tidurnya nyenyak. Setelah
bangun tidur, memeluk anak akan memberikan semangat pagi buat anak.
2.
Ketika
orang tua akan pergi bekerja
Memeluk anak saat akan pergi bekerja, akan membuat anak
menjadi lebih tenang dan sebagai pemberitahuan kepada anak bahwa dia akan
dititipkan di rumah dengan anggota keluarga lainnya di rumah.
3.
Ketika
orang tua tiba di rumah
Momen ini akan memberikan rasa bounding antara anak dan
orang tua dan sebagai tanda rasa maaf karena memiliki sedikit waktu untuk anak
4.
Ketika
anak melakukan kebaikan
Pelukan saat anak melakukan kebaikan menandakan bahwa
pelukan sebagai hadiah yang diberikan kepada anak. Bila perlu diiringi dengan
ucapan “Selamat ya... kamu hebat,,, sudah melakukan kebaikan ini.. papa atau
mama bangga”.
5.
Ketika
anak marah atau sedih
Pelukan ini akan memberikan efek menenangkan pada anak
sambil mengajak anak untuk bercerita kenapa dia marah atau sedih.
6.
Sebagai
kejutan
Kejutan tidak hanya berupa hadiah saja, pelukan yang
hangat bisa dijadikan kejutan buat anak.
7.
Momen
istimewa anak
Momen istimewa anak tidak selalu diberikan hadiah, pelukan yang hangat dan menenangkan jauh lebih bermakna untuk menunjukkan kasih sayang kepada anak
Penting
sekali untuk memeluk anak, akan tetapi hindari untuk memeluk anak ketika anak
tidak bersedia dipeluk. Kemudian ajarkan kepada anak untuk tidak menerima
pelukan dari orang asing atau orang yang tidak dikenal dengan cara yang sopan.
Referensi
Amperawan,
D.L., Fitri, A.R., Hidayat. (2014). Makna kesedihan remaja. Jurnal psikologi
Vol 10 No 2 Desember 2014.
Anisya, N.
(2021). Penting dilakukanm ini 7 waktu memeluk anak. https://www.popmama.com Diakses tanggal 10
Desember 2024
Intan, R., Kurniawati, F., Handayani, E. (2018). Pelatihan emotion coaching untuk meningkatkan pengetahuan
dan ketrampilan orang tua dalam merespon momen emosional anak usia 4 – 5 tahun.
Jurnal Pendidikan anak, Vol 7 Edisi 1 Juni 2018.
Mahdi, P.
(2022). Pelukan yang berpengaruh besar bagi Perempuan dan anak. https://tirto.id Diakses tanggal 10
Desember 2024
Susanto, C. P. (2024). 16 Manfaat memeluk anak yang perlu
orang tua tahu. https://hellosehat.com
Diakses tanggal 10 Desember 2024
Sumber foto : https://id.theasianparent.com Diakses tanggal 10
Desember 2024
DOC,
PROMKES, RSMH
Komentar
Posting Komentar